Pemulihan Perekonomian Pasca Pandemi Covod 19 , wali Nagari SBB Yonedi Bantu Masyarakat 88 Ekor Kambing

Pariaman - - Walinagari Sungai Buluah Barat (SBB), Yonedi, SPd menegaskan pemberian bantuan ternak yang dilakukan Pemerintahan Nagari SBB, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman menjadi salah satu upaya dalam membantu warganya dapat bangkit dalam rangka pemulihan ekonomi pasca dilanda pancemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Walinagari Yonedi kepada media ini, Jumat (9/9/2022) usai penyaluran bantuan Ternak Kambing Kacang kepada 7 kelompok masyarakat yang ada di Kenagarian SBB yang saat penyerahan didampingi perangkat nagari setempat.

Dari 7 Kelompok Masyarakat yang diberikan bantuan Ternak Kambing Kacang itu secara keseluruhan berjumlah 88 ekor Kambing. Bantuan ternak Kambing Kacang ini bertujuan agar dapat berkembang biak dikemudian hari dan hasilnya bisa dimanfaatkan anggota kelompok masyarakat tersebut.

"Karena itu, perhatian Pemerintahan Nagari Sungai Buluah Barat, salah satunya bagaimana agar dampak pandemi Covid-19 terhadap perekonomian warga Sungai Buluah Barat tidak berkelanjutan. Salah satunya dengan memberikan bantuan ternak, " kata Yonedi  dihadapan kelompok masyarakat penerima Kambing Kacang di Halaman Kantor Walinagari SBB, Jalan Swadaya Korong Tanjung Basung Timur Kenagarian SBB Batang Anai.

Dalam kegiatan penyerahan bantuan itu, Walinagari Yonedi menyerahkan langsung kepada masing-masing kelompok yang menerima sebagai program pemulihan ekonomi warga pasca pandemi Covid-19.

Pada kesempatan itu, Walinagari Yonedi juga mengajak masyarakat untuk tidak berputus asa dengan kondisi yang ada saat ini, tetap menjalankan aktivitas seperti biasa normal kembali dan menjaga semangat bergotong royong untuk saling menguatkan.

Dari pantuan media ini, awal bulan Agustus 2022 lalu, Walinagari Sungai Buluah Barat sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat nagarinya juga telah membagikan bibit pohon mangga dan manggis, yang juga sebagai bentuk mendukung kegiatan pemulihan ekonomi warganya pasca pandemi Covid-19. (***)